Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Menjadi DJ Digital Menggunakan Mixxx di Ubuntu

House music dan genre musik jeb-ajeb lainnya sepertinya sudah menjadi trade mark bagi anak gaul masa kini. Profesi DJ (deejay, Disc Jockey) pun semakin digemari banyak orang. Pekerjaan yang dulunya identik dengan diskotik maupun dunia malam tersebut kini sudah berubah citranya. DJ kini tak lagi dipandang sebelah mata sebagai pekerjaan yang selalu berhubungan dengan dunia malam, minuman keras, obat terlarang, atau pergaulan bebas. Bahkan DJ kini dianggap suatu pekerjaan yang keren. Penampilannya pun kini tak melulu di club lagi, sudah banyak acara outdoor yang menggunakan jasa DJ untuk menghibur pemirsanya.

Namun belajar menjadi DJ butuh biaya yang cukup mahal. Harga satu set perlengkapannya bisa sampai puluhan juta rupiah. Untungnya bagi mereka yang hanya ingin sekedar merasakan atau mencoba menjadi DJ sudah banyak software yang mampu menjadi solusinya. Di Windows misalnya ada Virtual DJ yang sangat populer di kalangan DJ digital. Di Linux pun kini sudah ada Mixxx yang kemampuannya tidak kalah dengan Virtual DJ.

Mixxx bahkan sudah tersedia di repositori Ubuntu sejak versi 10.04 Lucid Lynx. Sehingga untuk melakukan instalasinya cukup dengan eksekusi satu baris perintah berikut:
sudo apt-get install mixxx
Model pengembangan Mixxx yang cepat memang terkadang membuat versi yang ada di Ubuntu menjadi cepat tertinggal. Sehingga untuk mendapatkan fitur-fitur anyar yang ditambahkan di versi terbaru kita harus menggunakan repositori PPA milik Mixxx.
sudo add-apt-repository ppa:mixxx/mixxx
Berikutnya kita tinggal melakukan update index repositori dan instalasi seperti biasa.
sudo apt-get update
sudo apt-get install mixxx
Sekarang kita sudah siap menjadi DJ digital. Mixxx dapat diakses melalui menu Applications->Sound & Video->Mixxx.

Tampilan jendela utama Mixxx lumayan memberi gambaran bagaimana peralatan para DJ di atas panggung.

Sayangnya belum banyak tutorial yang membahas penggunaan Mixxx untuk melakukan berbagai tugas yang dilakukan seorang DJ. Saya sendiri masih dalam tahap belajar menggunakannya. Semoga saja seiring dengan semakin populernya aplikasi ini semakin banyak yang menulis tutorialnya.

3 komentar:

  1. min, aku coba play mp3 di mixxx kok nggak bisa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo buat mix, bagusnya pake format wav soalnya biar bisa diedit gitu. tapi kapasitasnya lumayan gede

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

Tuliskan komentar, saran, maupun kritik di sini: