Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Cara Mudah Instalasi TeamViewer di Linux Debian 64 bit

Sebenarnya TeamViewer itu aplikasi berbayar, tapi pengguna bisa saja mencobanya dengan gratis dengan syarat hanya untuk pemakaian non-komersial. Sebenarnya juga TeamViewer itu aplikasi untuk Windows, namun bisa dijalankan di Debian Linux menggunakan emulator Wine. Sebenarnya saya juga tidak terlalu senang dengan Wine, candu kita ke aplikasi Windows jadai kambuh lagi. Selain itu instalasinya juga kadang terlalu ribet. Untungnya TeamViewer sudah menyediakan installer berbentuk .deb yang kelihatannya sudah dilengkapi dengan Wine.
Installer-nya bisa diunduh dari situs TeamViewer, gratis. Selain untuk Debian/Ubuntu, di sana juga tersedia installer .rpm untuk distro Fedora, Mandriva, dan OpenSuSE. Jika menggunakan distro selain itu, unduh saja yang berbentuk .tar.gz. Di Debian 64 bit, sebelum instalasi pastikan dulu paket-paket dependensi berikut sudah ada di sistem.
  • lib32asound2
  • lib32z1
  • libxext6
  • ia32-libs
Jika belum, install dengan perintah:
aptitude install lib32asound2 lib32z1libxext6 ia32-libs
Kemudian install TeamViewer :
cd Downloads
su
dpkg -i teamviewer_linux_x64.deb
Pastikan tidak ada error saat proses instalasi. Jalankan TeamViewer dari menu Applications->Accesories. Kita harus menyetujui License Agreement untuk dapat menggunakan TeamViewer. Baca dulu lisensinya lalu klik "Accept License Agreement".
Jendela utama TeamViewer akan menampilkan informasi ID dan password untuk terhubung ke komputer kita. Dari jendela ini kita juga bisa terkoneksi ke komputer lain dengan memasukkan ID komputer yang dituju.
Sebagai percobaan, kita bisa mencoba menggunakan ID komputer yang disediakan TemViewer. Masukkan 12345 di entry "Partner ID" lalu klik "Connect to Partner".
Di jendela password, masukkan password yang dikirimkan TeamViewer melalui tooltip.
Klik "Log On" untuk masuk.
Komputer remote yang disediakan TeamViewer ini memiliki keterbatasan fungsi karena tujuannya memang hanya untuk demo. Koneksinya juga akan diputus setiap lima menit sekali secara otomatis. Tapi sudah cukup untuk sekedar mencoba-coba kemampuan TeamViewer.

2 komentar:

  1. remote dari window ke linux bisa berarti yah?
    kirain team ga ada yg versi ubuntu nya :D
    trims

    BalasHapus
    Balasan
    1. Miqdar: Bisa lah, dari dulu juga kan bisa pake RDP :D

      Hapus

Tuliskan komentar, saran, maupun kritik di sini: