Tutorial Proxmox: Live Migration Virtual Machine Berbasis OpenVZ
Live migration merupakan salah satu fitur canggih yang dimiliki Proxmox VE. Sesuai dengan namanya, fitur canggih ini memungkinkan kita memindahkan virtual machine dari satu server fisik ke server fisik lainnya. Proses perpindahan ini bahkan dapat berlangsung tanpa mengentikan layanan-layanan yang berjalan di atas virtual machine. Fitur live migration bekerja pada moda cluster. Dengan kata lain kita membutuhkan minimal dua server fisik yang dijadikan sebagai host. Tutorial Ngoprek berikut akan memberikan panduan melakukan live migration virtual machine berbasis OpenVZ.
Offline Live Migration
Dalam moda ini migrasi berlangsung dengan sedikit down time (layanan di atas virtual machine akan offline sementara waktu). Kita asumsikan bahwa cluster sudah dikonfigurasi dan berjalan dengan baik (baca artikel Tutorial Membuat Cluster di Proxmox VE) dan sebuat virtual machine OpenVZ sudah dibuat (baca artikel Membuat Virtual Machine Berbasis OpenVZ). Setelah login di web administrasi Proxmox, masuk ke menu Virtual Machines kemudian di tab List klik tombol panah merah ke bawah untuk memunculkan menu pop up. Dari menu tersebut pilih Migrate.
Tanpa mengubah pengaturan apa pun, di tab Migrate klik tombol migrate untuk memulai offline live migration.
Proses migrasi akan berlangsung selama beberapa menit, tergantung ukuran virtual machine yang akan dipindahkan. Perhatikan pula log dari proses migrasi ini. Pastikan tidak terjadi error.
Online Live Migration
Dalam moda ini migrasi mesin virtual berlangsung tanpa down time sehingga tidak ada gangguan terhadap layanan yang berjalan di atas virtual machine yang sedang dimigrasikan. Caranya hampir sama dengan migrasi dalam moda offline, hanya saja di tab Migrate kita perlu mencentang pilihan Online migration sebelum klik tombol migrate.
Jika pada proses ini kita pindah ke tab List, maka akan terlihat status pada virtual machine yang sedang dipindahkan menjadi migrate. Selain itu namanya juga terdaftar di dua host yang terlibat proses migrasi.
Cek kembali log migrasi di menu Logs untuk memastikan tidak terjadi error. Di menu ini klik pada nama virtual machine yang dimigrasikan.
Dari menu ini sebenarnya kita juga dapat membatalkan proses migrasi dengan klik pada tombol Abort.
sepertinya scrensyut proxmox yang baru bukan gitu deh :D
BalasHapuslebih keren dan soft :D
tapi dolanane tambah keren saja
gak mau kalah dengan yg menjadi babu di korporet
Itu memang masih pake Proxmox versi 1.9 belum ada bandwidth utk download yg baru. Jadi main yg ada aja dulu :)
Hapus